Sabtu, 26 Maret 2016

Nikmat Menjaga Wudhu

Diposting oleh Unknown di 21.56


Nikmat Menjaga Wudhu



“Sungguh, umatku akan dipanggil nanti pada hari kiamat dalam keadaan bercahaya di sekitar muka, tangan dan kaki, karena bekas wudhu. Karena itu barang siapa diantara kalian sanggup melebihkan basuhan wudhunya (melebihi yang telah difardhukan pada muka, tangan, dan kaki), maka hendaklah ia melakukannya.” (HR.Bukhari dan Muslim)

Menghapus dosa
Alangkah beruntung dan bahagianya kita jika setelah tergelincir melakukan perbuatan dosa, basuhan air wudhu mampu membersihkannya. Karena sebagai manusia kita tentu pernah tergelincir dalam dosa, baik yang kita sadari maupun tidak. Karena kita bukan Nabi SAW yang maksum (terpelihara dari dosa). Kita juga bukan malaikat yang tidak dilengkapi nafsu sebagai pintu masuk perbuatan dosa itu.
Betapa dahsyat nikmat wudhu, diiringi hati yang ikhlas saat membasuhnya, dosa-dosa yang kita lakukan pun berguguran.
Berwudhulah dengan tenang (tuma’ninah), jangan terburu-buru. Sempurnakanlah setiap sapuannya, baik saat membasuh wajah, membasuh kedua tangan, membasuh sebagian kepala, dan membasuh kedua kaki.
Saat membasuhnya, rasakanlah setiap tetesan airnya seolah membasuh dosa-dosa yang pernah kita perbuat.
Saat berkumur , rasakan seolah kita sedang mencuci dosa-dosa lisan yang pernah kita perbuat. Lisan yang pernah berkata keji, kotor dan sia-sia. Semoga masuknya air saat berkumur menjadikan lisan kita kembali bersih.
Saat memasukkan air ke hidung dan mengempaskannya rasakanlah seolah kita sedang membersihkan kotoran dan mengempaskan dosa yang telah diperbuat oleh hidung ini.
Saat membasuh muka, rasakanlah bahwa air yang menyentuh kening sedang mencuci otak atau pikiran kita yang bisa jadi sering berfikir kotor atau licik.
Saat air itu melewati mata, rasakanlah seolah mata kita sedang dibersihkan lahir dan batinnya.
Saat membasuh tangan, rasakan bahwa dosa-dosa yang ada ditangan luruh bersamaan dengan tetesan air melalui sela-sela jari kita.
Saat membasuh sebagian kepala, dan telinga, rasakan pula bahwa dosa telinga kita rontok bersamaan dengan tetesan air yang ada di telinga
Selanjutnya, saat membasuh kaki , kitapun berharap agar dosa yang diperbuat oleh kedua kaki ini, juga berguguran bersama tetesan air yang jatuh ketanah.
Allah SWT menggugurkan dosa-dosa lewat basuhan air wudhu, disamping memberikan ampunan melalui istighfar tanpa perantara.

Dekat dengan Allah
Mereka yang menjaga wudhu akan berusaha juga menjaga shalatnya agar tepat waktu . serta menjaga matanya dari pandangan yang diharamkan.  Mereka yang menjaga wudhu akan berusaha menjaga kebersihan lisannya dan seluruh anggota badannya dari dosa.
Buah perbuatan baik adalah mengundang perbuatan-perbuatan baik setelahnya.
Mereka yang membersihkan diri dari dosa akan dekat dengan Allah . Mereka yang dekat dengan Allah akan mendapatkan fasilitas-fasilitas khusus yang diberikan oleh Allah.
Semoga kita dapat selalu menjaga Wudhu kita , agar merasakan betapa nikmatnya berwudhu.


0 komentar:

Posting Komentar

 

Mimin Dwi Jayanti © 2010 Web Design by Ipietoon Blogger Template and Home Design and Decor